Selasa, 28 Juni 2016

Baso Tahu Udang Wortel

Biar tidak merasa bosan makan itu-itu saja sekaligus mamanya bereksperimen, saya mencoba membuat baso tahu dari udang. Resepnya saya dapat dari blognya Bunda Didi, berkali-kali di coba akhirnya berhasil memodifikasi menjadi lebih mudah di buatnya, takarannya pake sendok dan bumbunya dikira-kira hahaha, intinya koreksi rasa aja ya sebelum di kukus.




Bahan
1/4 kg Udang segar, kupas dan buang kepalanya, cuci bersih. Kulitnya bisa jadi kuah rebusan 
2 siung bawang putih, kupas cincang 
2 sdm tepung kanji 
1 buah wortel, iris kotak kecil
1 tangkai daun bawang, iris tipis 
1 tangkai seledri, iris tipis 
10 buah tahu putih , belah dua jadi segitiga

Pelengkap ;
Kuah sambal kacang, saya pake sambal kacang yang siap pakai, tinggal diseduh air dan diberi irisan cabe rawit. Bisa juga saus atau sambal botolan.
Pelengkap lain telur rebus, kentang rebus dan pare.


Cara Membuat
Cincang udang dengan pisau, masukkan ke dalam penghalus bumbu bersama bawang putih cincang, wortel, daun bawang dan seledri. Haluskan selama kurang lebih 10 menit.
Masukkan adonan yang sudah halus ke mangkuk tambahkan tepung sagu, garam dan merica. Aduk rata. koreksi rasa. Penambahan penyedap rasa, optional, jika suka gurih bisa di tambahkan. Tapi udang sendiri sudah memberi rasa gurih.

Adonan siap dicetak. Belah bagian tengah tahu, keluarkan tahu sedikit hingga terbentuk lubang, isi dengan adonan. Lakukan sampai selesai. Tahu sisa yang tadi dikeluarkan untuk membuat lubang bisa disatukan ke dalam adonan udang jadi tidak terbuang. Jika adonan sisa dan tahu abis.Bulat-bulat adonan jadi deh siomay udang.

Panaskan dandang, beri alas tutup dandang dengan lap agar uap air terserap. Jika dandang sudah panas masukkan baso tahu dan kukus selama kurang lebih 30 menit.


Minggu, 19 Juni 2016

Puding Roti Keju Kurma

Makanan bersisa saat ramadhan? Kalau saya iya walaupun tidak banyak.  Roti tawar dan teman-temannya termasuk camilan yang harus selalu ada di rumah karena  si bungsu suka sekali roti tawar yang dioles mentega dan meses. Mama, Abi dan kaka suka juga tapi jarang,  karena puasa roti satu pak tidak habis dalam waktu 3 hari, nah sebelum expired diolah jadi camilan lain, apalagi kalau bukan puding roti. Cara membuatnya praktis dan rasanya, menurut saya lebih lezat dari roti oles.



Bahan
6 lembar roti tawar tanpa kulit pinggiran
250 ml susu UHT (bisa di ganti santan)
4 sdm gula putih - jika suka manis bisa di tambah gulanya
2 butir telur
1/2 sdt garam
Mentega untuk olesan di pinggan
Keju parut secukupnya
Kurma, buang bijinya, iris-iris dagingnya

Cara membuat
Roti di sobek-sobek, sisihkan.
Kocok dengan whisk gula dan  telur  sampai gula larut lalu masukkan susu, kocok sampai tercampur.
Masukkan roti, aduk. Lalu masukkan ke dalam pinggan tahan panas yang telah diolesi mentega. Kukus kurleb 30 menit. Di resep aslinya di panggang karena saya malas mengeluarkan otang dan melapnya (udah lama ga di pake jadi berdebu), jadilah di kukus. 


Jumat, 03 Juni 2016

Gulai Kepala Kakap



Perdana masak gulai kepala kakap dan berhasil!  Indikasi berhasilnya, Pak suami bilang gulainya enak hehehe. Soal makanan, Pak suami selalu jujur,  tidak pernah bilang enak hanya untuk menyenangkan hati saya.  Tapi walaupun terus terang bilang tidak enak, kurang pas bumbunya dsb, Pak suami tetap makan hanya tidak lahap.

Resepnya saya intip di cookpad, pilih-pilih (karena ada puluha resep gulai kepala kakap) ...cari yang paling mudah dengan bahan (rempah) yang umum ada di tukang sayur .